Beberapa waktu lalu saya posting tentang pentas perkusinya anipchan. Sebenernya, sebelum itu ada event lain yang kita ikutin bareng-bareng sekolahnya anipchan, Sekolah Cerdas Muthahhari (SCM). Namanya SCM Camp Day. Event kemping rutin yang dilaksanakan setiap 2 tahun sekali. Khusus anak-anak kelas 1 & 2, sebisa mungkin orang tua ikut menemani anaknya kemping. Which we did.
16 Juni 2012
Tahun ini eventnya mengambil tempat di Kampung Bamboo, tanggal 16-17 Juni 2012 lalu. Waktu denger nama tempatnya saya sama Papadino bengong, habisnya bener-bener clueless haha. Ternyata pas udah di cari ga susah ya. Dari Padasuka (Saung Udjo) lurus ke atas terus belok kanan sedikit, sampe deh :). Kita dateng siang menjelang sore, terus langsung beres-beres. Sebelum acara dimulai, masing-masing orang tua dan anak dibagi dalam beberapa kelompok. Nantinya orang tua akan menempati tenda yang sudah disediakan panitia di atas bukit. Sedangkan anak-anak membangun tenda sendiri di bawahnya. Seru lho acara bikin-bikin tenda ini, soalnya orang tua wajib bantu kelompok anaknya membangun dan menghias tenda secantik mungkin. Hmm..I smell a scent of creativity here :p
Waktu itu kelompoknya anipchan yang terdiri atas Anipchan, Alwani, Falah, Farell, Rafi (sakit), Prana, dan Tata dipimpin Pak Gilang mendirikan tenda dome di pojok kanan arena. Ya ampuun, baru sekali saya masang tenda haha..susah juga ya :p. Susah tapi seru! Pak Gilang berinisiatif mengumpulkan ranting pohon sebagai pagar sekaligus penghalang binatang..lalu Papadino kebagian tugas menggambar nama kelompok di atas karton.ย Alhamduliah tim kita kompak banget, senangnyaa. Oiya, nama kelompoknya anipchan waktu itu adalah Dragon Fruit. Sebuah nama yang sempat heboh di bahas saking penasarannya “Apa sih dregenfrut?” “Emang buahnya dari naga?” “Emang naga berbuah?” Hahaha….lucuu~
Selesai buat tenda, kami melaksanakan shalat maghrib berjamaah. Disusul acara makan malam dan ramah tamah. Selebihnya kita para orang tua sibuk beres-beres tenda tempat menginap…sekalian silaturahmi. Jujur, kalo gaada acara kayak gini saya jarang banget bisa ketemu dan ngobrol-ngobrol sesama ortu SCM T^T. Makanya seneng banget bisa ketemu dan sharing lebih banyak di sini. Ternyata bukan acara ngobrol-ngobrol itu aja yang bikin saya bisa kenal lingkungan sekolah anipchan lebih dekat. Karena beres shalat Isha berjamaah dipimpin Ust. Miftah yang juga kepala sekolahnya anipchan, ada api unggun. Syahdu deh denger suara merdunya anak-anak menyanyikan lagu tentang Ayah & Bunda. Lagu yang diciptakan khusus oleh guru-guru SCM, salah satunya bu Nina wali kelas anipchan waktu itu.
Nah di acara api unggun ini nih…saya ga sanggup nahan air mata yang pelan-pelan merayap di pipi. Waktu teman-teman kelompok anipchan dikumpulkan bersama kelompok lain & orangtuanya. Lalu kita diminta maju ke depan, membicarakan tentang anak kita…bagaimana dia hadir di tengah-tengah kita. Kebanggaan-kebanggaan kita sama mereka. Rutinitas sehari-hari…Diiringi gitar plus suara merdunya bu Nina pula…Bener-bener…8 tahun waktu hidup anipchan seakan lewat begitu saja. Tanpa kita sempat mengintip setiap momen pertumbuhannya. Waktu kita maju ke depan dan cerita betapa shalehnya anipchan kalo mamanya sedih, betapa senangnya anipchan jadi imam…ga percaya kalo waktu 8 tahun itu udah lewat. Ga percaya kalo kaki mungil yang separuhnya terlipat ke dalam itu sekarang sudah pintar manjat pager, sudah jago lari-lari di jalanan. Kita langsung saling peluk sambil nahan air mata haru…pinginnya ada terus di sisi anipchan, pingin selalu denger suara manjanya, rengek jahilnya…pingin bilang sama Tuhan, jangan biarin anipchan cepet gede dan ga butuh kita lagi hehe. Ngaco deh ini ><
Anyway, momen penuh haru itu di tutup oleh iring-iringan lagu kemesraan (lagu wajib kemping ya ini kayanya :p). Sebelum kita beranjak tidur di udara pegunungan yang ahoy dingin sekali, kita sempetin nengok anak-anak sekali lagi. Memastikan mereka bisa tidur dengan nyenyak…
17 Juni 2012
Setelah semalaman tidur dengan labil a.k.a sering kebangun. Antara pengen buang air kecil, kedinginan, sampe kepikiran anak-anak, akhirnya pagi tiba. Begitu matahari beranjak naik, kita sempatkan shalat subuh berjamaah. Sebelum shalat subuh, sebelumnya Ust. Miftah menyempatkan shalat sunah bersama. Beres shalat, ada games untuk orang tua dan anak. Gamesnya seru banget! Kita diminta berkumpul dalam jumlah genap, membentuk lingkaran kecil lalu saling bertumpuk tangan secara silang…Selesai tangan ditumpuk, kita harus bisa mengurai tumpukan kusut itu tanpa melepaskan pegangan tangan kita. Kembali jadi lingkaran kecil sempurna, tetap berpegangan. Aseli, syusaaah hahahaha. Anak-anak malah lebih jago dari kita :p
Selesai game dan makan pagi, menyusul acara seru lainnya. Iyaa, apalagi kalo bukan outbound! Woohoo, I hear you clapping ๐
Outbound di Kampung Bamboo menyenangkan sekali karena venue-nya banyak. Sayang pembimbingnya agak kurang kompak jadi ada aja anak yang ketinggal. Tapi overall kita happy banget. Apalagi pas liat anipchan ga takut nyobain semua wahana di sana. Dari mulai merangkak di area berlumpur, gelantungan ala benteng takeshi (yup, ayo mani~s..), mendayung perahu, high rope, flying fox etc. Cuma panjat tebing aja yang dia belum berani. But that too, will complete soon as he try wall-climbing in our next post :). Sayang ga ada foto-foto anipchan waktu outbound karena dua hp kita keburu abis batere ๐
Selesai outbound, maka selesai juga petualangan kita di Kampung Bamboo. Aura bulan Juni yang cerah ceria emang pas banget sama tema SCM Camp kala itu, My Star & My Family. Pas karena di event ini, kita bener-bener di ajak melihat anak kita dari sisi berbeda. Sebagai bintangnya keluarga yang berani, aktif, ceria dan saling mendukung keluarganya. Sebelum pulang, kita sempatkan makan siang sama-sama sambil me-review sedikit kegiatan kita hari itu. We love the event so much we don’t stop talking about it until we had to prep his next school-year *happy*
video dari Pak Yunus ๐Dua tahun lagi, anipchan akan ikut kemping berikutnya. Tapi khusus anak-anak kelas lanjut, ga boleh ditemenin orang tua. Oke deh nip, kamu pasti bisa! Melihat semangatnya waktu kemping kemarin, saya yakin anipchan ga akan kesulitan di kemping kelas empatnya nanti. Yang jelas…saya bersyukur saya & Papadino bisa ikut acara kemping ini. Juga bersyukur di acara kemarin alergi kulit saya ga kambuh. Horee! Biasanya kalo nginep di cuaca dingin atau terlalu panas, ini kulit ga bisa kompromi. Alhamdulillah kemarin ga muncul sama sekali, sekadar nengok pun ngga hihi. Sena~ng *jogetkelinci*
salam kenal mama Hanif
late read… tp seru baca critanya, kaya bc novel tp kenal sm tokoh2nya ๐
inget hanif klo di kelas suka cerita dia pny buku2 why.
Waah, salam kenal Bu. Terima kasih yaa udah mampir2 ke sini…hanif masih berburu bukunya bu, katanya mau dilengkapi hehe ๐
seruuu dan kereeenn itu acaranya…dan sukses bikin gue menyeka2 aer mata pake tisu disiang bolong ini, untungnya lagi jam istirahat jadinya gak banyak org yang liat…hehehehee…
emang keren ternyata sekolah ini yaa…duluu 3 tahun yang lalu sempet masuk daftar sekolah yg dihunting ama kita, direkomendasiin oleh ayah edi…kita udah sempet ke lokasi, cuma akhirnya melipiir karna faktor jarak yg mayan juga dari rumah…
Iyaa, seru banget. Ngga nyesel ikut nemenin anip di sana hihi…wah, jadi ikutan terharu *oper tisu*
Sayang ya ngga jadi masuk SCM..sebenernya sih kita juga milih SCM ini karena kebeneran deket dari rumah, terus program belajar sambil bermainnya kayanya cocok sama anip :p
Kalo sekolah jauh-jauh kasian juga sih ya…kebayang capeknya ๐
Waaa sekolahannya Anip kereeeen! Seruuu! Jadi inget jaman pramuka, paling seneng kalo ada camping. Tapi dulu mah orangtua malah ga boleh ikut. Ini seru yaaa orangtua ikut nemenin & bantuin bikin tenda segala.
Nyanyaaaa *kecup*
Iya seruu…aku pun biasanya kalo kemping ga pernah ikutan bikin tenda, eh ini disuruh bantuin jadinya rame banget hihi. Pengen ikut-ikut kemping lagi, apa kita kemping rame2 ya seru kayanya ๐