Kepada perempuan yang berpikir jauh ke depan. Perempuan yang mengabadikan namanya dalam setiap langkah maju perempuan-perempuan lain di Indonesia, bahkan hingga berpuluh tahun kemudian. Kepada ia yang menolak kungkungan zaman, yang tak henti belajar & mengajar. Ia yang bergelar Raden Ajeng namun menolak dipanggil bangsawan. Kartini, begitulah ia menyebut dirinya. Seperti kita memanggilnya hingga kini.
Selamat Hari Kartini, 21 April 2015 🙂
Be First to Comment